Islam menganjurkan untuk menyambung hubungan dan bersatu serta
mengharamkan pemutusan hubungan, saling menjauhi, dan semua perkara yang
menyebabkan lahirnya perpecahan. Karenanya Islam menganjurkan untuk
menyambung silaturahim dan memperingatkan agar jangan sampai ada seorang
muslim yang memutuskannya.
berikut ini adalah kumpulan hadist tentang silaturrahmi
DALAM suatu riwayat Rasulullah saw. pernah bertanya kepada para sahabatnya,
قَالَ
رَسُولُ اللَّهِ - صلى الله عليه وسلم - : أَلاَ أَدُلُّكُمْ عَلَى
أَكْرَمِ أَخْلاَقِ الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ؟ تَعْفُو عَمَّنْ ظَلَمَكَ
وَتُعْطِى مَنْ حَرَمَكَ وَتَصِلُ مَنْ قَطَعَكَ
Nabi saw
bersabda : Maukah kalian aku tunjukkan akhlak yang paling mulia di dunia
dan diakhirat? Memberi maaf orang yang mendzalimimu, memberi orang yang
menghalangimu dan menyambung silaturrahim orang yang memutuskanmu” (HR.
Baihaqi)
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
قَالَ مَنْ أَحَبَّ أَنْ يُبْسَطَ لَهُ فِي رِزْقِهِ وَيُنْسَأَ لَهُ فِي
أَثَرِهِ فَلْيَصِلْ رَحِمَهُ
Barangsiapa yang ingin dipanjangkan
usianya dan dibanyakkan rezekinya, hendaklah ia menyambungkan tali
persaudaraan” (H.R. Bukhari-Muslim).
“Maukah kalian aku tunjukkan
amal yang lebih besar pahalanya daripada salat dan saum?” Sahabat
menjawab, “Tentu saja!” Rasulullah pun kemudian menjelaskan, “Engkau
damaikan yang bertengkar, menyambungkan persaudaraan yang terputus,
mempertemukan kembali saudara-saudara yang terpisah, menjembatani
berbagai kelompok dalam Islam, dan mengukuhkan ukhuwah di antara mereka,
(semua itu) adalah amal saleh yang besar pahalanya. Barangsiapa yang
ingin dipanjangkan usianya dan dibanyakkan rezekinya, hendaklah ia
menyambungkan tali persaudaraan” (H.R. Bukhari-Muslim).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar